
Islam memberikan rambu-rambu kehidupan kepada umatnya untuk mencegah sikap fanatik dan mau menang sendiri, di antaranya adalah tasamuh (toleransi) dan sayang-menyayangi terhadap sesama manusia dengan cinta kasih. Dengan tasamuh sikap seseorang diikat dengan tali persamaan bukan dengan tali perbedaan.
Fanatisme atau ta’assub dalam ber-madzhab tidak diperbolehkan, sampai-sampai para imam madzhab sendiri melarang ber-ta’assub. Imam Malik berkata, ”Sesungguhnya aku ini seorang manusia, aku pernah salah dan aku pernah benar, oleh karena itu perhatikanlah pendapatku, jika pendapatku ini sejalan dengan Alquran dan hadits maka ambillah dan jika tidak maka tinggalkanlah.”
Untuk lebih lengkapnya mengenai pembahasan ini silahkan hadiri kajiannya dengan tema:
Fanatik Ber-madzhab
InsyaaAllah bersama
Ustadz Fakhrur Rodhi Al hendan, SH
Jum’at, Ba’da Maghrib
12 Syawal 1443 H – 13 Mei 2022
Masjid Jami Alhikmah
Komplek BBIA – Perum Cikaret Hijau
Lokasi lihat map dibawah
Barakallahufiikum.



 
 		 
         
 Sunnah.
  Sunnah.

 
		 
		 
		 
		 
		 
		 
		 
		 
		 
		 
		 
		 
		




